Disusun
oleh:
1.
Devi Anika Damayanti (03)
2.
Diana Ida Mawarni (05)
3.
Rismawati (25)
4.
Siti Zulaikhah (26)
SMA
NEGERI 1 SUKODONO
Tahun
Ajaran 2011/2012
PERSEMBAHAN
Karya Tulis ini disusun untuk
melengkapi tugas karya tulis Bahasa Indonesia yang merupakan tugas akhir
semester genap serta diwajibkan bagi siswa kelas XI IPA maupun IPS SMA Negeri 1
Sukodono sebagai syarat kenaikan kelas, tetapi juga sebagai sarana untuk
menambah wawasan dan pengetahuan serta lebih mencintai keindahan alam Negara
kita diantaranya Pulau Bali.
Maka kami ucapkan terima kasih
kepada :
Ø
Kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Ø
Kedua Orang Tua
Penulis yang selalu mernberikan dukungan do'a dan yang telah membiayai Penulis
selama ini. Beliau juga yang selalu mencurahkan kasih sayangnnya dan
pengorbanan yang begitu besar bagi Penulis.
Ø
Bapak Tri Hartanto,S.Pd,M.Pd selaku Kepala
Sekolah SMA Negeri 1 Sukodono yang telah memberikan kesempatan kepada kami
untuk mengikuti kegiatan karya wisata di Pulau Bali.
Ø
Ibu Rahayu Wijiastuti,S.Pd selaku wali kelas XI
IPA2
Ø
Bapak Agus Suparno,S.Pd selaku guru Bahasa
Indonesia XI IPA2 yang telah memberikan pengarahan dalam penyusunan karya tulis
ini.
Ø
Bapak dan Ibu Guru pembimbing yang telah
menjaga, mendampingi, dan memotivasi kami selama perjalanan karya wisata ke
Pulau Bali.
Ø
Afsana Tour selaku Biro Tour Trevel kami.
Ø
Semua pihak yang telah membantu kami dalam
penyusunan karya tulis ini sehingga karya tulis ini dapat terselesaikan dengan
baik.
Ø
Seluruh pembaca yang budiman.
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan study tour ini yang
merupakan tugas wajib Bahasa Indonesia siswa kelas XI SMA Negeri 1 Sukodono
Tahun Ajaran 2011/2012, Kami siswa kelas XI IPA 2 yang beranggotakan 4 siswa
yaitu:
1.
Devi Anika Damayanti
2.
Diana Ida Mawarni
3.
Rismawati
4.
Siti Zulaikhah
dengan
tujuan study tour ke Bali yang dilaksanakan pada tanggal 10-14 Maret 2012
dengan kunjungan di berbagai obyek wisata di Bali telah selesai kami susun.
Laporan
study tour telah di konsultasikan kepada Guru Pembimbing serta telah disetujui
dan disahkan guna melengkapi tugas akhir semester genap.
Disahkan pada :
Hari
:
Tanggal
: April 2012
Pembimbing, Wali
Kelas,
Agus Suparno,S.Pd Rahayu
Wijiastuti,S.Pd
NIP. NIP.
MOTTO
Allah menginginkan
orang yang beriman diantara kamu & orang-orang yang diberi pengetahuan
berapa derajat.
Koreksilah diri anda
sendiri sebelum mengoreksi orang lain.
Jangan mencampuradukkan
antara dugaan dan kepastian.
Dan bersama kesukaran
pasti ada kemudahan. Karena itu bila selesai suatu tugas mulailah tugas yang
lain dengan sungguh-sungguh. Hanya kepada Tuhanmu hendaknya kau berharap.
Kesalahan adalah
pengalaman dan pengalaman guru yang berharga.
Ilmu tanpa diamalkan
ibarat pohon tak berbuah.
Kegagalan adalah
keberhasilan yang tertunda.
Memperoleh kemenangan
lantaran bertambah seorang teman lebih berharga dari pada kemenangan cinta dari
seorang perempuan.
Kegagalan adalah
keberuntungan yang tertunda.
Menjadi lebih baik
dari kemarin.
Be your self.
Cintailah pribadi yang
membuat kita menjadi pribadi tangguh.
Sebaik-baik teman
adalah yang dapat dipercaya.
Sungguh, Allah tidak
akan mengubah nasib suatu sampai mereka sendiri mengubah nasib suatu kaum
sampai mereka sendiri mengubah dirinya.
KATA PENGANTAR
Dengan
puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan taufik dan hidayah-Nya, sehingga
Laporan Karya Wisata ke Pulau Bali ini dapat terselesaikan.
Karya
wisata ke Pulau Bali ini sangat diperlukan karena bisa memotivasiseluruh siswa
agar lebih bisa memahami arti budaya di setiap daerah. Di dalam buku ini juga
terdapat penanaman akan nilai-nilai edukasi dan estetikayang berakar pada
tradisi budaya bangsa. Hal ini juga sangat berguna bagisiswa dalam proses
penanaman jati diri bangsa. Oleh karena itu, adanya laporan karya tulis ke Pulau
Bali ini bisa menunjang motivasi siswa.
Penulis menyadari bahwa sebagai manusia yang memiliki
keterbatasan,
tentu
hasil karya ini tidak luput dari kesalahan. Sesuai kata pepatah
"TiadaGading Yang Tak Retak" dan sesuai kata orang bijak, tiada yang
sempurnadalam hidup. Dengan segala kerendahan hati Penulis mohon kritik dan
saran yangbisa membantu memperbaiki kesalahan yang ada pada laporan karya tulis
ini. Dan atas kritik dan sarannya, Penulis ucapkan banyak terima kasih.
Dengan upaya dan semangat meningkatkan ilmu pengetahuan. Semoga karya Penulis
ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Amien............
Sukodono, April 2012
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL............................................................................ i
HALAMAN PERSEMBAHAN.......................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN.............................................................. iii
MOTTO................................................................................................. iv
KATA PENGANTAR.......................................................................... v
DAFTAR ISI......................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.................................................................. 1
B. Tujuan Study Tour............................................................ 2
C. Manfaat Study Tour.......................................................... 2
BAB IIISI
1.
Tanah
Lot.................................................................................. 3
2.
Tanjung
Benoa.......................................................................... 5
3.
Pantai
Kuta................................................................................ 5
4.
Krisna......................................................................................... 6
5.
Tari
Barong............................................................................... 7
6.
Cening
Bagus............................................................................. 9
7.
Museum
Renon.......................................................................... 10
8.
Pasar
Sukowati.......................................................................... 11
9.
Pantai
Sanur.............................................................................. 12
10.
Sangeh........................................................................................ 14
11.
Joger........................................................................................... 15
12.
Bedugul...................................................................................... 18
BAB III PENUTUP
A.
Kesimpulan......................................................................... 20
B. Saran................................................................................... 21
A.
Jadwal kegiatan................................................................... 22
B.
Dokumentasi........................................................................ 25
BAB I
PENDAHULUAN
A.
LATAR BELAKANG
Bali merupakan salah satu
pulau di Indonesia yang mempunyai beragam budaya, tradisi dan adat istiadat
yang khas. Disetiap rumah di Bali terdapat tempat ibadah yang berada di depan
rumah penduduk. Penduduk melakukan ritual tersebut secara rutin.Di Bali juga terdapat
adat istiadat yang sangat mencolok yaitu upacara ngaben atau upacara pembakaran
mayat.Tidak semua penduduk melakukan upacara tersebut, seringnya dilakukan oleh
orang-orang atau keluarga yang berada dan keturunan bangsawan.
Mayoritas agama di Bali adalah
Hindu, sebagiannya beragama Islam dan Budha. Bali terbagi menjadi 52 kecamatan,
yang terdiri dari 8 Kabupaten dan 1 kota Madya yaitu Denpasar. Bali terkenal
dengan apresiasi masyarakatnya yang tinggi terhadap karya seni, diantaranya:
seni patung, seni pahat, seni lukis, seni musik dan tarian tradisional. Bali
disebut juga Pulau Seribu Pura atau Pulau Seribu Candi, karena pura atau candi
ditemukan di semua tempat, di pintu gerbang desa, di depan kantor-kantor
pemerintah, bahkan di depan rumah penduduk.
Terlepas dari perkembangan
dunia modern, namun masyarakatnya mampu menjaga kelestarian dan kelangsungan
budaya, keyakinan dan tradisi mereka dalam keasliannya masyarakat Bali.
Demikian juga berhubungan dengan pariwisata, Bali merupakan tujuan wisata
paling utama dan paling diminati, keindahan alam di Bali dapat berupa pantai,
pegunungan, danau dan masih banyak lagi.
B.
TUJUAN STUDY TOUR
Sasaran utama karya tulis
adalah meningkatkan pengetahuan dan wawasan siswa-siswi SMA Negeri 1 Sukodono.
Tujuan dari karya tulis antara lain:
1. Untuk menambah wawasan dan
pengetahuan tentang kesenian kebudayaan dan adat istiadat di Bali.
2. Untuk melengkapi Tugas karya
Tulis Bahasa Indonesia.
3. Sebagai proses belajar
mengajar semester genap untuk mengenal alam dan kebudayaan Indonesia khususnya
bali.
4. Sebagai sarana rekreasi dan
refresing.
5. Untuk merefresingkan otak,
sebelum latihan ulangan semester genap dan ulangan semester genap atau ulangan
kenaikan kelas.
C.
MANFAAT STUDY TOUR
Berdasarkan pengamatan yang
dilakukan di Pulau Bali, maka siswa memperoleh manfaat, antara lain:
1.
Menambah wawasan tentang kebudayaan adat istiadat di Bali.
2.
Siswa dapat mengetahui dan mengenal berbagai obyek wisata di
Bali.
3.
Siswa dapa mengetahui dan mengenal berbagai kekayaan alam.
4.
Memperoleh pengetahuan tentang keunikan di Bali.
5.
Siswa dapat dengan mudah menyusun karya tulis study tour yang
dilaksanakan di Bali.
BAB II
ISI
1.
TANAH
LOT
Pura Tanah Lot Bali,
mungkin salah satu nama yang akrab bagi Anda dan juga mungkin telah untuk
beberapa kali objek ini. Tanah Lot terlihat sedikit sepi mungkin karena bukan
musim liburan, cuaca panas adalah kecil dan sangat terang, tapi hanya untuk
melihat matahari terbenam.
Setelah mengunjungi
sekali atau mungkin beberapa kali untuk sunset Tanah Lot yang terkenal sambil
menikmati ini, apakah Anda tahu sejarah banyak tanah? Sebab Aku akan bercerita
sedikit tentang banyak tanah kuil untuk menambah wawasan,
Pada saat kerajaan
Majapahit tersebutlah seorang bernama Dang Hyang Nirarta Bhagawan Dwijendra
atau Dang hyang. Dia dikenal dalam penyebaran agama hindhu ajaran dengan nama
"Dharma Yatra", dan dapat dikenal ia sebut "Mr Semeru" atau
guru dari semeru nama sebuah gunung di Jawa Timur. Pada saat ia datang ke Bali
untuk berkuasa pada misinya di Bali pada saat itu adalah Raja Dalem
Waturenggong yang menyambut dia dengan hormat. Dia menyebarkan agama yang ada
di pelosok-pelosok pulau, disebutkan ketika ia menjalankan "Dharma
Yatra" di Rambut Siwi, ia melihat cahaya suci dari tenggara dan
menindaklanjuti sumber bahwa itu adalah air mancur. Tidak jauh dari tempat air
mancur, ia menemukan tempat yang indah yang disebut "Gili Beo" (Gili
artinya batu, Beo artinya burung) sehingga merupakan burung berbentuk ke batu.
Berikut adalah tempatnya untuk bermeditasi dan untuk menyembah Allah pengguasa
laut. Lokasi di mana ini ke batu di daerah termasuk desa Beraban, dan ia mulai
menyebarkan pesan kepada penduduk desa Beraban, di mana desa dipimpin oleh
seorang pemimpin suci yang disebut "Bendesa Beraban Sakti".
Sebelumnya dipegang doktrin desa Beraban
momotheisme dalam waktu singkat banyak orang mengikuti ajaran Dang Hyang
Nirarta Beraban yang kemudian membuat Bendesa Beraban sangat marah dan meminta
para pengikutnya masih setia untuk drive ini Bhagawan suci. Dengan kekuatan
yang dimiliki spiritual, Dang Hyang Nirarta melindungi diri dari serangan
dengan bergerak ke batu Bendesa Beraban dari mana ia bermeditasi ke laut dan
menciptakan banyak ular dengan selendang di sekitar batu itu sebagai pelindung
dan menjaga tempat itu. Lalu ia memberi nama "Tengah Lot" berarti
tanah di tengah Laut. Akhirnya Bendesa Beraban mengakui kekuatan spiritual dari
kekuatan gaib dan Danghyang Nirarta, dan menjadi pengikut setia dan menyebarkan
ajaran kepada penduduk lokal.Sebagai tanda penghargaan sebelum melanjutkan perjalanannya
ke belati suci yang dikenal sebagai "Gajah Jaramenara / Ki Baru"
untuk Bendesa Beraban.Kris saat ini disimpan di Puri Kediri kuningan diupacarai
sangat sakral dan setiap hari raya.Upacara di tanah kuil banyak sekali setiap
210 hari bahwa "Buda Wage Langkir" sesuai dengan lunar kalender
Bali.Salam damai dari Bali.
Tanah Lot adalah sebuah obyek
wisata di Bali, Indonesia. Di sini ada dua pura yang terletak di atas batu
besar.Satu terletak di atas bongkahan batu dan satunya terletak di atas tebing miring
dengan Pura Uluwatu.Pura Tanah Lot ini merupakan pura laut tempat pemujaan
dewa-dewa penjaga laut.Obyek wisata tanah lot terletak di Desa Beraban
Kecamatan Kediri Kabupaten Tabanan, sekitar 13 km barat Tabana.Disebelah utara
Pura Tanah Lot terdapat sebuah pura yang terletak di atas tebing yang menjorok
ke laut.Tebing ini menghubungkan pura dengan daratan dan berbentuk seperti
jembatan (melengkung).Tanah Lot terkenal sebagai tempat yang indah untuk
melihat matahari terbenam (sunset), turis-turis biasanya ramai pada sore hari
untuk melihat keindahan sunset di sini.
Dari tempat parkir menuju ke area pura
banyak ditemui art shop dan warung makan atau sekedar kedai minuman. Juga
tersedia toilet bersih yang harga sewanya cukup murah untuk kantong wisatawan domestik
sekalipun.
Hari Raya Odalan atau hari raya di Pura
ini diperingati setiap 210 hari sekali, sama seperti pura-pura yang lain.
Jatuhnya dekat dengan perayaan Galuangan dan Kuningan yaitu tepatnya pada Hari
Suci Buda Cemeng Langkir. Saat itu, orang yang sembahyang akan ramai
bersemahyang di Pura ini.
2.
TANJUNG
BENOA
Tanjung Benoa, yang berlokasi bertetanggaan dengan kawasan wisata Nusa
Dua ternyata memiliki daya tarik yang unik. Di tengah tenangnya lautan di
kawasan pantai ini, ternyata membawa berkah.Tanjung Benoa berada di ujung
tenggara pulau Bali dan bertetanggaan dengan kawasan Nusa Dua. Dapat ditempuh
dalam 35 menit dari Kuta, 40 menit dari Sanur dan 20 menit dari Airport Ngurah
Rai.
Tanjung benoa menjadi tempat
yang sangat cocok untuk kegiatan watersport atau olahraga air. Pantai di kawasan ini sangat
tenang berbeda dengan di Kuta, Sanur atau Uluwatu sehingga menjadikan kawasan
ini sebagai satu-satunya tempat untuk
permainan-permainan menyenangkan ini.
Olahraga air yang bisa dinikmati
di sini diantaranya adalah jetski, parasailing, banana boat, scuba diving,
snorkeling, Glassbottom plus kunjungan ke Turtle Island (pulau penyu) dan
Flying Fish. Kegiatan biasanya dimulai di pagi hari sekitar jam 8 sampai dengan
jam 12-an, karena setelah itu air akan surut dan Anda tidak bisa menikmati
permainan-permainan lagi karena boatnya tidak bisa digunakan. Dengan
instruktur-instruktur yang handal, akan memberikan jaminan keselamatan dan
kenyamanan kita saat menikmati permainan di sini.
3.
PANTAI
KUTA
Kuta yang terletak di bagian
selatan pulau Bali, merupakan salah satu cikal bakal perkembangan pariwisata
Bali.Dulunya tempat ini merupakan perkampungan nelayan Bali dan seiring
berkembangnya pariwisata Indonesia dan Bali khususnya, penduduk lokal mulai
menyewakan rumah pribadi untuk disewakan sebagai tempat penginapan. Sekarang
kawasan Kuta telah berkembang
menjadi ikon pariwisata Bali atau lebih dikenal dengan
sebutan International city karena merupakan tempat bertemunya wisatawan dari
seluruh dunia dan juga wisatawan local. Dilihat dari segi fasilitas Kuta
memiliki fasilitas yang lengkap.Penginapan atau hotel, restoran, spa dan
pendukung pariwisata lainnya banyak ter dapat di sini.
Pantai Kuta merupakan tempat
wisata yang banyak dipilih untuk menghabiskan liburan selama di Kuta.Pantai
dengan pasir putih ini dipilih sebagai tempat olahraga surfing dan juga sangat
cocok untuk tempat bersantai sambil menantikan indahnya sunset pantai
Kuta.Tidak salah ribuan wisatawan selalu memadati pantai ini.
4.
KRISNA
Kami awali
niat ini dengan langkah kecil dan bila anda juga ikut bergabung maka langkah
kecil kami akan menjadi LANGKAH BESAR KITA.
“Ngapain Mahal Kalau
Bisa Murah” Krisna Bali
Sekilas Cerita Krisna
Bali:
KRISNA BALI
berdiri untuk pertama kalinya pada tanggal 16 Mei 2007 dengan pendirinya
bernama Bapak Gusti Ngurah Anom yang sekaligus owner dari COK KONFEKSI, salah
satu pusat produksi baju kaos Bali. Dibawah manajemen Cok Konfeksi inilah
bermula sehingga pada tahun 2007 berdirilah KRISNA BALI yang bertempat di Jalan
Nusa Indah No 79 Denpasar-Bali.
Kini Krisna
Bali telah hadir di 3 lokasi lain, yaitu di Jl. Nusa Kambangan dan yang satu
lagi sangat mudah dijangkau di Jl. Sunset Road, Legian dan jalan Raya Kuta
(dekat airport). Kalau lokasi di jl. Nusa Kambangan, cukup sulit akses ke sana
karena sering macet, jalan masuk juga tidak terlalu besar apalagi pakai bus.
Krisna Bali
memiliki koleksi yang lengkap mulai dari T-shirt yang lengkap dengan
motif-motif khas Bali, souvenir, makanan dan lainnnya.
Lokasi di
Jalan Sunset Road menjadikan Krisna Bali sangat mudah diakses.Fasilitas parkir
super luas, karena seramai apapun, belum pernah liat penuh parkirnya.Bandingkan
dengan Joger yang hampir
tidak ada fasilitas parkirnya dan sering bikin area sekitar macet.Sekedar usul
sih Joger sepertinya lebih bagus kalau mencari tempat nyaman kaya Krisna.
Fasilitas
lain yang dimiliki Krisna Bali adalah ruang belanja yang nyaman, food court,
refresh area dan lain-lain. Lengkap kan? Buat yang nunggu istri atau teman
belanja, bisa menghabiskan waktu dengan makan dan minum atau duduk-duduk
santai.
Salah satu toko krisna bertempat
di pusat kota Denpasar, tepatnya di Jalan Nusa Kambangan 160A Denpasar. Lahan
parkir yang luas, sarana belanja yang lapang serta berbagai fasiltas keasyikan
berbelanja dapat kita temui disana. Di
tempat lain , di jl. Sunset Road Kuta, Krisna juga memiliki fasilitas parkir
dan gedung yang lebih luas dari sebelumnya, sehingga menjadikan KRISNA BALI
pusat oleh - oleh khas Bali terbesar di Bali. Harganya bagaimana? Memang masih
di atas pasar Sukowati, tapi kalau ditambah ongkos transport dan capeknya anda
jika ke Sukowati, semuanya akan terasa tidak jauh berbeda. Malah di krisna,
anda bisa berbelanja lebih tenang, bersih dan bebas tawar menawar .
5.
TARI
BARONG
Tari Barong adalah tarian asal
Bali yang menggambarkan pertarungan antara “Kebajikan” melawan “Kebatilan” dan
rangda adalah yang maha dahsyat menggambarkan “Kebatilan” cerita tari Barong
diantaranya sebagai berikut :
Gending Pembukaan
Barong dan kera sedang berada
didalam hutan yang lebat, kemudian datang tiga orang bertopeng yang menggambarkan
sedang membuat keributan dan merusak ketenangan di hutan.Mereka bertemu dengan
kera dan akhirnya berkelahi, dimana kera dapat memotong hidung salah seorang
dari mereka.
1. Babak Pertama
Dua orang penari muncul dan
mereka adalah pengikut-pengikut dari Rangda yang sedang mencari
pengikut-pengikut Dewi Kunthi yang sedang dalam perjalanan untuk menemui
patihnya.
2. Babak Kedua
Pengikut-pengikut Dewi Kunthi
tiba.Salah seorang pengikut Rangda berubah menjadi setan. (semacam Rangda) dan
mamasukkan roh jahat kepada pengikut Dewi Kunthi yang menyebabkan mereka bisa
menjadi marah. Keduanya menemui patih dan bersama-sama menghadap Dewi Kunthi.
3. Babak Ketiga
Munculah Dewi Kunthi bersama
anaknya Sahadewa dan Dewi Kunthi telah berjanji kepada Rangda untuk menyerahkan
Sahadewa sebagai korban.Sebenarnya Dewi Kunthi tidak sampai hati mengorbankan
anaknya Sahadewa kepada Rangda.Tetapi setan (semacam Rangda) memasuki roh jahat
kepadanyayang menyebabkan Dewi Kunthi bisa menjadi marah dan berniat
mengorbankan anaknya serta memerintahkan kepada patihnya untuk membuang
Sahadewa ke dalam hutan.Dan patih inipun tak luput dari kemasukan roh jahat
oleh setan ke dalam hutan dan mengikatnya di muka Istana Sang Rangda.
4. Babak Keempat
Turunlah Dewa Siwa dan memberikan
keabadian kepada Sahadewa dan keabadian itu tidak diketahui oleh Rangda, untuk
mengkoyak-koyak dan membunuh Sahadewa tetapi tidak dapat dibunuhnya karena
kekebalan yang dianugerahi oleh Dewa Siwa.
Rangda menyerah kepada Sahadewa
dan memohon untuk diselamatkan agar dengan demikian dia bisa masuk surga,
permintaan inipun dipenuhi oleh Sahadewa dan Sang Rangda mendapat sorga.
5. Babak Kelima
Kalika adalah seorang pengikut
Rangda menghadap sahadewa, penolakan ini menimbulkan perkelahian, dan kalika
berubah rupa menjadi seekor babi hutan dan didalamnya pertarungan itu antara Sahadewa
dengan babi hutan sahadewa mendapat kemenangan itu, dan babi hutan ini menjadi
“Burung” tetapi tetap dikalahkan. Dan akhirnya Kalika (Burung) berubah rupa
lagi menjadi Rangda.Oleh karena saktinya Rangda ini maka sahadewa tidak dapat
dan akhirnya Sahadewa berubah rupa menjadi barong.
Karena sama saktinya maka
pertarungan antara barong dengan Rangda ini tidak ada yang menang dan dengan
demikian pertarungan dan perkelahian ini berlangsung terus abadi “Kebajikan”
melawan “Kebatilan” kemudian muncullah pengikut-pengikut barong, masing-masing
dengan kerisnya hendak menolong barong dalam pertarungan melawan Rangda. Mereka
semua ini pun tidak berhasil melumpuhkan kesaktian Sang Rangda.
6.
CENING
BAGUS
“KARENA
BERBAGILAH KITA KAYA
BUKAN MENUNGGU KAYA
LANTAS BERBAGI”
BUKAN MENUNGGU KAYA
LANTAS BERBAGI”
Berawal dari
keprihatinan terhadap masih banyaknya anak anak bali yang terpinggirkan,
khususnya dalam pendidikan, kesehatan dan kemiskinan, kami membentuk suatu
yayasan yang bernama: YAYASAN CENING BALI.
Kata “Cening”
berasal dari bahasa bali yang berarti anak anak yang disayang/dikasihi oleh
orang tuanya. Karena sifat kasih yang terkandung dalam kata “Cening” inilah
yang mengilhami kami untuk mengembangkan kasih itu tidak hanya pada anak anak
kandung kita tapi juga anak anak tetangga, sahabat, keluarga, orang yang tidak
kita kenal bahkan mungkin orang yang kita benci. Sebenarnya hal ini tidak
begitu sulit untuk dipahami.
Salah satu
caranya adalah dengan meresapi / merenungkan lebih dalam makna “Cening”
ini sendiri. Sebagai hasilnya kita akan terbawa pada pemahaman yang lebih luas
lagi. Pada akhirnya kita tidak saja akan mengucapkan cening ayu / cening bagus
pada anak kandung kita tapi juga pada anak anak lainnya. Pada kondisi ini kami
yakin anda akan terketuk untuk berbagi secara iklas bukan barbagi supaya
disebut baik hati, bukan pula berbagi agar mendapat imbalan tapi benar benar
berbagi karena dorongan hati sebagai akibat tumbuhnya kasih yang lebih luas.
Dan kami yakin andapun akan berujar cening ayu / cening bagus pada anak anak
tetangga.
7.
MESEUM RENON
Museum Renon
atau bisa disebut dengan Museum Perjuangan rakyat Bali.Museum tersebut
merupakan tempat wisata dimana pertama kali yang saya kunjungi ketika tiba di
Bali.Monumen ini didirikan pada tahun 1980 yakni dari ide Dr. Ida Agus Mantra
yang mana saat itu adalah Gubernur Bali.Ide itu di keluarkan tentang museum dan
monument untuk perjuangan rakyat Bali.
Lalu pada
tahun 1981 diadakan sayembara desain monument di menangkan oleh Ida Bagus
Yadnya, mahasiswa arsitektur Fakultas Teknik Universitas Udayana.Lalu pada
tahun 1988 merupakan peletakan batu pertama dan baru selesai kurang lebih 13
tahun pembangunan monument selesai.Tahun 2001, bangunan fisik monument telah
selesai.Kemudian pengisian dan penataan lingkungan monument dilakukan.Dan di
buka secara umum pada bulan Juni 2003 dilakukan oleh Presiden RI yakni Ibu
Megawati Soekarnoputri.
Monument
terletak di kawasan lapangan Renon dan menarik perhatian bagi semua orang
karena tempatnya terawatt dan menara yang tinggi sertaarsitektur khas Bali yang
menakjubkan. Lokasi ini di depan gedung Kantor Gubernur Kepala Daerah Tingkat I
Bali di lapangan Renon Nitimandala. Tempatdimana pertempuran para rakyat Bali
melawan pasukan penjajah.Perang ini disebut dengan “Perang Puputan”.Dan
monument ini didirikan untuk menghormati para pahlawan dan penghormatan atas
perjuangan rakyat Bali.
8.
PASAR
SUKOWATI
Pasar
Seni Sukawati Gianyar Bali merupakan tempat dijualnya barang-barang
seni khas Bali sehingga cocok dijadikan oleh-oleh Bali untuk teman, saudara,
atau sanak keluarga kita. Barang-barang yang dijual cukup menarik dan harganya
pun miring. Mulai dari sandal manik-manik, celana pendek khas Bali,
pakaian, batik, tas, lukisan, patung kayu, bed cover,
alat-alat rumah tangga sampai pernak-pernik dan perhiasaan dijual disini.
Bagi yang
punya keahlian menawar, disini jangan takut menawar, penjual tidak akan marah
kalau kita menawar dengan harga rendah. Sepasang sandal manik-manik kalau kita
pandai menawar bisa kita beli seharga sepuluh ribu rupiah. Bahkan dalam tawar
menawar disarankan untuk menawar sepertiga dari harga jual….wow…
Pasar Seni
Sukawati ini terletak di daerah Gianyar tidak jauh dari daerah Ubud, waktu tempuh 1 jam dari Kuta atau 1,5
jam dari Bandara Ngurah Rai Bali dengan perjalanan darat.
Bila merasa
kurang puas dengan harga yang sedang dinegoisasi, jangan takut untuk
meninggalkan si penjual. Selama harga tersebut masih menghasilkan untung bagi
si penjual, pasti kitaakan dipanggil kembali. Barang yang paling laku biasanya
sandal, pakaian, dan barang-barang seni khas Bali.
Kalau mau
belanja, sebaiknya pagi hari.Karena pada pagi hari sekitar pukul 08.00–10.00,
para penjualnya baru selesai sembahyang. Nah menurut kepercayaan mereka,
apabila berhasil jualan di pagi hari, maka akan mendatangkan kelarisan untuk
jam-jam kedepannya. Hal ini biasa disebut sebagai “Penglaris”.
Pasar Seni
Sukawati telah berdiri dari tahun delapan puluhan (80-an).Buka jam delapan pagi
sampai jam enam sore.Kecuali hari Galungan dan Nyepi, Pasar Sukawati buka
setiap hari dan biasanya ramai pada hari Minggu atau hari libur.
Pasar ini mudah dijangkau karena
teletak di jantung kota dibandingkan dengan Pasar Seni Sukowati yang menjauhi
kota Denpasar sekitar 20 km. Jika kita berlibur di Bali memang hampir terdapat
disepanjang jalan yang kita lalui. Display kerajinan yang dapat dari jalan
menunjukkan barang apa yang dapat kita peroleh. Pemandangan seperti ini lazim
kita jumpai sewaktu kita menyusuri jalanan ramai di Kuta, daerah tenang di
Sanur, ataupun ketika berada di Ubud yang tentram.
Jika Anda menginginkan beberapa
jenis kerajinan, untuk menghemat waktu tak ada salahnya jika langsung datang ke
art shop atau pasar seni yang lengkap dalam menyediakan aneka kerajinan Bali,
belum lengkap rasanya bila belum mengujungi pasar Seni Sukowati.
9.
PANTAI
SANUR
Pantai Sanur adalah salah satu
pantai yang menarik di pulau Bali. Letaknya 6 kilometer dari pusat kota
Denpasar. Kalau dari Kuta, jaraknya sekitar 15 km ke arah timur.Pantai berpasir
putih dan lembut ini terbentang sepanjang tiga kilometer dari utara ke selatan
dengan garis pantai menghadap ke timur.Karena itulah gerakan matahari terbit terlihat
dengan jelas dari pantai ini.
Kawasan pantai Sanur merupakan
alternatif bagi para wisatawan yang kurang menyukai suasana hiruk semacam Kuta,
Legian dan Seminyak. Di Sanur, ketenangan dan kenyamanan jauh lebih terasa.
Namun, dibandingkan dengan Kuta, tarif hotel di kawasan Sanur umumnya relatif
lebih mahal.
Kawasan Sanur sendiri mulai
dikenal sebagai kawasan wisata Bali sejak berdirinya hotel Bali Beach (sekarang
Inna Grand Bali Beach).Inilah hotel besar pertama di Bali.Sejak saat itu,
pantai Sanur semakin ramai di kunjungi oleh wisatawan.Sekarang, pantai Sanur
menjadi kawasan rekreasi bukan hanya bagi wisatawan, tetapi juga bagi penduduk
Denpasar terutama di hari Minggu atau hari-hari libur lainnya.
Pantainya yang bersih dan
ombaknya yang berdebur jauh di tengah, membuat pantai Sanur menjadi tempat yang
menyenangkan untuk berenang, bermain kano, atau snorkeling. Tidak perlu mahir
berenang, Anda bisa nyemplung ke air laut yang menjangkau bibir pantai.Soalnya,
kedalamannya cuma setinggi dada orang dewasa.Tapi kalau tetap khawatir, Anda
bisa menyewa pelampung yang disediakan di tepi pantai dengan tarif Rp. 5.000.
Jika ingin bermain kano, Anda
juga dapat menyewanya di tepi pantai. Tarif sewanya Rp. 10.000.Begitu juga
peralatan snorkeling dengan tarif sewa sebesar Rp. 25.000.
Kawasan Sanur dapat dicapai
dengan mudah dengan kendaraan apa pun. Dari Kuta Anda dapat menjangkaunya
melalui jalan by pass yang lebar dan mulus.Pantai Sanur sendiri merupakan
tempat keberangkatan dan kedatangan jika Anda mau berwisata ke Nusa Penida.
Dibanding Kuta, di kawasan Sanur
terdapat lebih banyak hotel berbintang yang memiliki fasilitas lengkap. Bahkan,
sebagian dari hotel mewah tersebut “memiliki” private beach di area belakang.
Selain hotel, di Sanur juga terdapat
banyak villa dan resort dengan suasana yang sangat tenang dan nyaman. Tentu
dengan harga yang menawan juga.
Di sekeliling kawasan, banyak
berderet kios yang menjual barang kerajinan seperti baju, kain, kalung, gelang,
sandal, topi dan pernak-pernik lainnya.Harganya nggak terlalu mahal.
Di Sanur terdapat banyak kafe dan
restoran yang menawarkan berbagai macam menu dengan cita rasanya
masing-masing.Berbagai restoran cepat saji juga terdapat di sini.
Seperti di Kuta, di kawasan Sanur juga terdapat banyak
tempat penyewaan kendaraan dari mobil, motor hingga sepeda, dengan tarif yang
hampir sama dengan yang berlaku di Kuta.
10.
SANGEH
Taman
Wisata Alam Sangeh, mungkin memang belum banyak dikenal oleh
masyarakat Indonesia, padahal Sangeh terletak di sebuah pulau terkenal di
Indonesia yaitu Bali. Taman Wisata Alam Sangeh terletak di Desa Sangeh, Badung,
Bali, sekitar 20km dari Denpasar.
Taman Wisata
Alam Sangeh memiliki pesona wisata hutan yang banyak dihuni oleh ratusan
kera.Kera-kera Sangeh dahulu memang dikenal sangat liar dan seringkali
mengganggu para pengunjung. Kera Sangeh juga dikenal sangat jahil, karena
seringkali mengambil barang-barang pengunung yang akan dikembalikan bila
kera-kera tersebut diberi sepotong makanan. Namun sekarang kera Sangeh tidak
lagi seliar dan sejahil dahulu, karena sekarang kera-kera tersebut telah diurus
dengan baik.
Kera Sangeh
juga memiliki beberapa kelompok yang masing-masing kelompok memiliki satu
pemimpin. Namun kelompok-kelompok tersebut memilki pimpinan teringgi atau bisa
dibilang raja dari seluruh raja kera yang ada di
Sangeh.Pemimpin tertinggi ini
berdiam ditempat yang paling luas di.Ditempat raja kera ini tinggal terdapat
sebuah Pura Yang sangat terkenal kesakralannya yaitu Pura Bulit Sari.
Entah
bagaimana caranya, pemimpin kera dipilih karena memiliki kekuatan dan kharisma
yang sangat luar biasa.Bahkan mereka memiliki hak-hak yang lebih dibanding kera
lainnya, seperti saat mengawini kera betina atau saat mendapat jatah makanan.
Bisanya raja kera akan mendapat jatah pertama sampai ia puas, sebelum
memberikan jatah tersebut pada kera-kera lain.
Sebagian
besar kawasan hutan wisata ini, menjadi tempat bermukim kera, hanya sebagian
kecil saja yang dimanfaatkan para pengusaha untuk membuat beberapa kios tempat
menjual beraneka ragam cinderamata.
11.
JOGER
Bagi anda
yang sudah pernah berkunjung ke Bali, pasti tidak asing mendengar kata JOGER.
Ya, salah satu pusat oleh-oleh atau tempat wisata belanja di Bali ini memang
unik.Joger dahulu hanyalah sebuah toko atau sejenis galeri yang menjual
berbagai barang-barang seni dan batik dengan nama toko "Art & Batik
Shop Joger.Namun kini Joger menjelma sebagai salah satu tempat wisata belanja
yang wajib dikunjungi bila anda ke Bali.
Kata Joger
diambil dari perpaduan dari nama sang pemilik yaitu Joseph Theodorus
Wulianadi dengan sahabat karibnya yang bernama Mr.Gerhard Seeger
dimana yang huruf E-nya dibaca seperti kata "Enak" atau pada kata
"Ekonomi".Toko Joger pada awalnya lahir pada tanggal 19 Januari 1981
dengan bantuan dari si sahabat karib yang menghibahkan uang sebesar US$ 20.000
sebagai hadiah pernikahan si pemilik Joger sekarang yaitu Joseph Theodorus
Wulianadi.
Dulu Joger
dikenal dengan embel-embel Pabrik Kata-kata Joger, entah mulai kapan slogan itu
berganti menjadi Pusat Tolah-Toleh Khas Bali.Lokasinya
yang mudah dijangkau yaitu di Jl.Raya Kuta (tanpa nomor) dekat dengan
bandara Ngurah Rai, membuat Joger sangat dikenal baik wisatawan lokal maupun
mancanegara.Bahkan sebagian orang bilang "tidak ke Bali namanya jika tidak
membawa oleh-oleh dari Joger".
Di Joger
Barang yang dijual pun beraneka ragam bahkan banyak yang unik.Selain T-Shirt
sebagai komoditi utamanya, topi, tas, gantungan kunci, sandal, ada juga
barang-barang unik yang mungkin tidak ada ditempat lain misalnya jam mundur,
sandal raksasa, dan lainnya.Dari segi bangunan memang joger tidak terlalu
luas dan tidak jarang sering menimbulkan kemacetan disana karena banyaknya
mobil atau motor yang ingin berbelanja disana.
Untuk
parkir motor digratiskan, kalau mobil saya kurang tahu.Sebelum memasuki area
dalam toko kita akan diperiksa barang bawaan beserta tubuh kita dengan Metal
Detector dan X-Ray layaknya hotel bintang
lima, tapi maklum di Bali akhir-akhir ini sering menjadi sasaran teroris.Masuk
ke dalam kita akan melihat banyak produk seperti sandal, tas, pernak-pernik
buat anak kecil, hiasan-hiasan meja dan sejenisnya.
Agak
kedalam kita memasuki ruangan selanjutnya, dengan dipisahkan sebuah kolam ikan
mini dan baju kita akan ditempeli sticker yang bertuliskan VIP, kita bisa menikmati
ruangan selanjutnya yang berisi mayoritas kebutuhan sandang, baik berupa
celana, baju, T-Shirt, topi, jaket, tas yang harganya relatif lebih mahal dari
ruangan yang pertama.Di ruangan ini juga terdapat ruangan khusus untuk memajang
barang-barang super mahal dan ruangan untuk barang-barang khusus anak-anak.
Keunikan lainnya di Joger adalah
kita akan mendapatkan diskon 10%, bila kita waktu belanja bertepatan
dengan tanggal ulang tahun kita.Didalam sana anda akan sering mendengar slogan
Joger terbaru yaitu "Belanja Tidak Belanja Tetap Thank You".Mohon
diperhatikan juga bila anda berbelanja disana pada waktu Peak Season agar
lebih hati-hati dengan barang bawaan anda karena pada saat-saat itu Joger
dipenuhi para wisatawan yang ingin berbelanja bahkan untuk jalan pun sangat
sulit karena penuh sesak.Jadi jika anda ingin berbelanja di Joger, siapkan
kantong anda yang tebal karena sesampainya disana anda pasti akan ingin membeli
semua yang ada.
Kalau anda sudah pernah ke Bali,
tapi belum pernah ke tempat yang terkenal ini.Berarti ada yang belum lengkap
dengan jalan-jalan anda di Bali. Ya, Joger kini telah menjadi pilihan banyak
wisatawan lokal yang sedang berlibur di pulau cantik ini.Joger : pabrik
kata-kata. Tidak salah memang banyak orang menyebutnya begitu. T-shirt yang
diproduksi Joger memang berisi kata-kata yang lucu, “nyeleneh”, nakal dan
membuat orang menjadi penasaran akan maknanya. Kenapa namanya Joger sih?
Menurut pemiliknya, Joseph Theodorus Wulianadi, yang cukup lama tinggal di Bali
dan pernah berprofesi sebagai tour guide ini, nama Joger diambil dari gabungan
namanya sendiri dan sahabatnya “Gerard”. Modal untuk memulai usaha ini didapat
dari hadiah pernikahan Bapak Joseph di tahun 1981 dari Bapak Gerard.Kini tiap
musim liburan atau minggu, toko T-shirt yang satu ini selalu ramai dan
bikin macet kawasan jalan Raya Kuta, belakang Supernova. Oh ya letaknya itu
sangat strategis dekat dengan pusat keramaian Kuta, cuma kadang-kadang
masalahnya parkir mobil yang susah, apalagi kalau musim liburan. So, tertarik
untuk membawa pulang oleh-oleh dari Joger?Jangan lewatkan jalan-jalan anda di
Bali tanpa ke Joger.
12.
BEDUGUL
Bedugulmerupakan salah satu tempat/objek wisata Bali yang
menawarkan keindahan alam pegunungan dan danau.Tempatnya yang tinggi membuat
daerah ini selalu diselimuti kabut dan berhawa dingin. Daerah Bedugul adalah bagian dari kabupaten Tabanan dan
berjarak kurang lebih 70 km atau 2,5 jam dari Bandara Internasional (Airport)
Ngurah Rai.
Bedugulmerupakan
salah satu tempat/objek wisata Bali yang menawarkan keindahan alam pegunungan
dan danau.Tempatnya yang tinggi membuat daerah ini selalu diselimuti kabut dan
berhawa dingin. Daerah Bedugul adalah bagian dari kabupaten Tabanan dan
berjarak kurang lebih 70 km atau 2,5 jam dari Bandara Internasional (Airport)
Ngurah Rai. Ada beberapa tempat/objek wisata yang sayang sekali untuk dilewatkan,
apa saja itu?
1. Objek wisata Danau
Beratan
Danau Beratan
merupakan salah satu objek wisata di Bedugul yang sayang kalau Anda
lewatkan.Cuaca yang sejuk di siang hari membuat Anda merasa nyaman untuk
menikmati pemandangan di sekeliling danau Beratan.Untuk menikmati pemandangan
di sekeliling danau, Anda bisa menyewa kapal boot dan sampan.Sangat cocok bagi
Anda dan keluarga atau bersama pasangan Anda untuk menikmati keindahan alam di
sekitar danau Beratan.
Danau Beratan
terletak di kawasan Bedugul, Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti, Kabupaten
Tabanan, Bali.Berada di jalur jalan provinsi yang menghubungkan Denpasar –
Singaraja serta letaknya yang dekat dengan Kebun Raya Eka Karya menjadikan
tempat ini menjadi salah satu andalan wisata pulau Bali.Disamping mudah
dijangkau Danau Beratan juga menyediakan beragam pesona dan akomodasi yang
memadai.
Di tengah
danau terdapat sebuah Pura yaitu Pura Ulun Danu yang merupakan tempat pemujaan
kepada Sang Hyang Dewi Danu sebagai pemberi kesuburan.
2. Objek Wisata Kebun
Raya Eka Karya Bedugul Bali
Surga…itulah
kesan pertama ketika Anda menginjakkan kaki di Kebun Raya
Eka Raya. Rasa penat, capek, stres, atau rasa beban berangsur-angsur
akan hilang bila sudah memasuki area kebun raya Eka Karya
ini. Lokasinya tidak jauh dari Danau Beratan, sekitar 2 km. Jarak tempuh
sekitar 2 jam atau 70 km dari Denpasar atau 40 km dari Singaraja dengan
perjalanan darat. Untuk masuk ke wilayah kebun raya Eka Karya, Anda akan
dikenakan tarif. Berdasarkan PP RI No. 75/2007, tarif masuknya adalah :
1. Tiket pengunjung/orang
: Rp. 7.000,-
2. Tiket parkir roda 2
: Rp. 3.000,-
3. Tiket parkir roda 4
: Rp. 6.000,-
4. Tiket parkir roda 6
: Rp. 12.000,-
5. Tiket mobil masuk
: Rp. 12.000,-
Tarif sudah
termasuk asuransi PT. Jasaraharja Putera dan kontribusi ke Pemda Tabanan.
Kebun ini
didirikan pada 15 Juli 1959, pada awalnya Kebun Raya Eka Karya Bali hanya
diperuntukkan bagi tumbuhan jenis coniferae.Seiring dengan perkembangan dan
perubahan status serta luas kawasannya, kebun yang berada pada ketinggian 1.250
– 1.450 mdpl ini kini menjadi kawasan konservasi ex-situ bagi tumbuhan
pegunungan tropika Kawasan Timur Indonesia. Luas kawasan Kebun Raya semula
hanya 50 ha, tetapi saat ini luas kebun raya menjadi 157,5 ha.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dengan reputasi sebagai salah satu dari
obyek wisata terindah dan terkenal di Asia, Bali menarik hampir 1.000.000
pengunjung tiap tahun dari seluruh dunia. Keadaan geografis Pulau Bali terletak
antara dua pulau yaitu Jawa dan Lombok, dan Bali hanya merupakan pulau kecil di
Indonesia tetapi memiliki sejuta keindahan yang tak dimiliki oleh pulau lain.
Kehidupan di Bali sangat erat dengan
perkumpulan.Desa-desa, petani dan suatu kesenian yang kreatif dalam komunitas
yang jelas, meskipun pemerintah daerah sangat peduli masalah pendidikan,
kesehatan, rumah sakit dan sederhana, dimana akar kebudayaan masyarakat Bali
selama berabad-abad lalu sebagai pedoman.
Sebagian besar masyarakat Bali beragama
Hindu, kepercayaan mereka sangat berbeda dengan kepercayaan Hindu yang berkembang
di India.Mereka memiliki sistem kasta, tetapi ada sentuhan dan aliran yang
dilaksanakan pemerintah dengan tanpa kasta.Meskipun masyarakat Bali mempercayai
Hindu tri tunggal yaitu Brahma, Shiva dan Wisnu.Itu semua merupakan aliran dari
Dewa tertinggi Sanghyang Widhi. Dewa-dewa masyarakat India lain seperti Ganesh
(Gajah – Dewa tertua) selalu dipuja dan banyak dewa yang lain serta roh-roh
yang dipercayai masyarakat Bali.
Semua keunikan budaya Bali tersebut yang
membuat suatu gebrakan baru dalam dunia pariwisata sebagai ajang tontonan
sekaligus mampu menggugah jiwa para seniman untuk mengekspresikan
karya-karyanya dengan keindahan Pulau Bali sebagai obyek yang sempurna.
B. SARAN
Dalam setiap melakukan sesuatu, pasti
ada kekurangan dan kelebihan tersendiri. Begitu juga saat study tour dan saat
peenulisan laporan study tour ini. Penyusun sangat senang dan puas setelah
mengunjungi obyek wisata yang ada di Bali secara langsung yang biasanya hanya
dapat di saksikan di layar televise. Tetapi ada beberapa kritik dan saran dari
para siswa peserta study tour, antara lain:
1.
Sebaiknya setiap guru pembimbing supaya lebih
tegas dalam member tahu informasi kepada para siswa, supaya tidak mengulur-ulur
waktu dan tidak banyak waktu yang terbuang untuk hal-hal yang tidak penting.
2.
Antara siswa dengan biro kepariwisataan lebih di
tingkatkan agar siswa lebih paham.
Bagi pemerintah Provinsi Pulau Bali,
dengan adanya obyek wisata yang semakin maju, maka diharapkan dapat memberikan
manfaat dalam perannya sebagai sumber devisa Negara. Adapun saran-saran yang
disampaikan oleh penulis adalah sebagai berikut :
1.
Membangun fasilitas-fasilitas umum yang lebih
dekat dengan obyek wisata sehingga mempermudah para pengunjung untuk
menjangkaunya.
2.
Untuk kemajuan obyek-obyek pariwisata diharapkan
adanya kerja sama yang baik antara biro wisata dengan pengelola tempat-tempat
wisata.
LAMPIRAN
A.
JADWAL KEGIATAN
Jadwal Study Tour de Bali
1.
Hari Pertama : Sabtu,
10 Maret 2012 (Sragen – Ketapang)
08.00-09.00 : Persiapan berangkat di SMA Negeri 1
Sukodono.
09.00-12.00 : Perjalanan menuju ke Nganjuk, mampir di
RM. Nirwana.
12.00-13.00 :Sholat Dzuhur dan makan siang di RM.
Nirwana Nganjuk.
13.00-01.30 :
Perjalana menuju Ketapang, mampir makan malam di RM. Bromo Asri Probolinggo.
2.
Hari Kedua : Minggu,
11 Maret 2012 (Ketapang – Denpasar Tour)
01.30-03.00 : Menyeberang dari Ketapang ke Gilimanuk.
03.00-06.00 : Perjalanan menuju tempat Translit Tanah
Lot.
06.00-09.00 : Mandi pagi, Makan pagi dan wisata di
Tanah Lot.
09.00-11.00 : Perjalanan menuju ke Tanjung Benoa.
11.00-13.00 :
Wisata di Tanjung Benoa dan makan siang di Tanjung Benoa.
13.00-15.00 :
Perjalanan menuju ke Pantai Kuta.
15.00-18.00 :
Wisata di Pantai Kuta dan belanja di Krisna.
18.00-19.00 :
Perjalanan menuju ke Hotel.
19.00-04.00 :
Cek Inn Hotel malam pertama, makan malam, acara bebas
3.
Hari Ketiga : Senin,
12 Maret 2012 (Denpasar Tour)
05.00-07.30 : Bangun, sholat subuh, mandi dan makan pagi di Hotel.
07.30-08.30 : Perjalanan menuju ke Putra Barong.
08.30-11.00 : Menikmati Tari Barong.
11.00-11.30 : Menuju ke Cening Bagus.
11.00-13.00 : Studi Kewirausahaan dan makan siang di
Cening Bagus.
13.00-14.00 : Perjalanan menuju ke Pasar Sukowati dan
Museum Renon
14.00-16.00 : Wisata di Pasar Sukowati dan Museum
Renon.
15.00-16.30 : Perjalanan menuju ke Pantai Sanur.
16.30-17.30 : Wisata di Pantai Sanur.
17.30-19.00 : Perjalanan menuju Hotel.
19.00-23.00 :
Cek Inn Hotel, makan malam dan acara hiburan organ tunggal.
4.
Hari Keempat : Selasa,
13 Maret 2012 (Denpasar – Bedugul Tour)
04.00-06.30 : Sholat, mandi, makan pagi dan Cek Out
dari Hotel.
06.30-07.30 : Perjalanan menuju ke Sangeh.
07.30-08.30 : Wisata di Sangeh.
08.30-09.00 : Perjalanan menuju ke Joger.
09.00-1030 : Belanja-belanja di Joger.
10.30-11.30 : Perjalanan menuju Danau Baratan Bedugul.
11.30-13.00 : Wisata di Danau Bedugul dan makan siang.
13.00-16.30 : Perjalanan menuju ke Gilimanuk.
16.30-17.30 : Menyeberang menuju ke Ketapang.
17.30-18.00 : Perjalanan menuju RM. Chen-Chen/ Grafika
Ketapang.
18.00-19.30 : Makan malam di RM. Chen-Chen/ Grafika
Watudodol.
19.30-08.30 : Perjalanan pulang menuju SMA Negeri 1
Sukodono.
5.
Hari Kelima : Rabu,
14 Maret 2012 (Back to Sragen City)
10.00 : sampai di SMA Negeri 1 Sukodono.
B.
DOKUMENTASI